NUSANTARA| PESONA NUSANTARA

Memoles Pantai Waijarang di Pulau Lembata
tukang-jalan.com® –   JUALAN utama dari Pantai Waijarang tentu saja hamparan pasir di pesisirnya yang memukau. Kemilau pasir pantai begitu mengasyikkan saat teri kmenyapa pantai. Kristal-kristal putih halus juga memancarkan cahaya di sepanjang bibir pantai. Begitu air laut meningglakan jejak basah, pasir-pasir itu memantulkan cahaya yang jauh lebih berkilau.
Namun, di sisi lain, Pantai Waijarang juga terlihat asri berkat pepohonan yang tumbuh lebat sejajar garis pantai. Setidaknya terdapat pohon bakau, cemara pantai, ketapang, waru, asam, hingga pandan. Sejumlah rumah, yang biasa disebut lopo dengan ukuran 3 x 4 m hinggga 15 x 20 m, pun didirikan di sela-sela pepohanan.
Kerang dan kepiting kecil pun tak ketinggalan menyemarakkan pantai. Binatang tersebut merangkak perlahan meninggalkan jejak kaki yang sangat halus membentuk tulisan-tulisan yang tak terjangkau pikiran.
Sejauh 20 m dari biibr pantai, terlihat kepiting besr yang biasda disebut warga sebagai kepiting kelapa. Kepiting itu membuat lubang di sejumlah tempat. Letak lubang yagn satu dengan lubang yang lain berdekatan. Onggokan tanah bekas lubang galian kepiting berserakan di mana-mana.
Sambil duduk santai di lopo, yang berupa rumah panggung, wisatawan dapat menyaksikan keindahan pantai dan laut. Wisatawan pun mendapatkan bonus utama berupa pemandangan Gunung Boleng di Pulau Adonara, di pulau seberang.
Menjangkau Pantai Waijarang sungguh mudah. Perjalanna darat dari Lewoleba, kota terdekat di mana ada pelabuhan, tidka sampai setengah jam karena jaraknya kurang dari 10 km. Meski demikian, kondisi jalan aksesnya bleum ‘indah’.
Tidak ada buaya
“Pantai itu aman. Tidak ada buaya, dan pantainya landai sehingga dapat dimanfaatkan bocah-bocah untuk berenang,” kata Camat Nagwutung.
Keindahan Pantai Waijarang telah berhasil ‘merayu’ Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti untuk snorkeling di pantai itu pada 9 Juni 2016. Kala itu, Susi berpesan kepada masyarakat Lembata supaya menjaga laut Lembata agar tetap biru dan merawat pantai agar tidak tercemar sampah.
Tetapi sayang sekali, pesan itu belum menggugah semua pihak. Masih terlihat sampah berserakan di sejumlah titik di bibir pantai.
Padahal, Waijarang sudha diimpikan menjadi destinasi unggulan di Lembata. Pemkab, misalnya, pada tahun 2014 membangun pagar keliling mengikuti garis pantai 
Waijarang. Dibangun juga pintu masuk selebar 4 m meski belum dijaga petugas untuk menarik restribusi.

Total kawasan yang ditata pemkab di Waijarang mencapai 9.116 m². Dibangun pula 15 unit rumah lopo. Selain itu, juga dibangun fasilitas mainan anak, seperti 8 unit prosotan dan 5 unit ayunan.
Persoalannya, kin irumah lopo dan fasilitas lain di pantai itu tidak terawatt. Rumah itu tampak rusak di bagian pintu, jendela, dan atap. Belum lagi, ada aksi vandalism di semua bangunan. Jadi, dibutuhkan kembali upaya kuat untuk ‘memoles’ Pantai Waijarang.
Destiansi pendukung
Sekiatar 2 km kea rah timur dari Pantai Waijarang, Pemkab Lembata juga menata bukit setinggi 50 mdpl. Pada puncak bukit dibnagun pelataran yagn dilengkapi temapt duduk. Dari pelataran itu, pengunjung dapat menyaksikan pemandangna pesisir, Pulau Adonara besrta Gunung Boleng yang menjulang tinggi.
Di depan pelataran dibangun  sebuah tugu beton bertuliskan, ‘LOVE’, yang dicat warna keemasan. Tugu itu setinggi 4 m dari puncak bukit itu. Di samping tugu ‘LOVE’ dibnagun tulisan dengna huruf besar “LEMBATA” berwarna merah. Tugu Love dan Lembata ini bakan terbaca dari jarak 700 m, yang dibnagun dengan anggaran 1,4 miliar. Orang menyebutnya sebagai ‘bukit cinta’.
Adapun 3 km kea rah barat Pantai Waijarang kini dibangun Kuma Resort. Setidaknya akan dibangun 15 unit rumah penginapan berukuran 15 x 15 m. Material utama rumah berasal dari kayu.
Ada pula pelabuhan darurat dari kayu ‘ulin’ sebagai tempat berwisata, berenang, atau snorkeling. Panjang dermaga darurat itu hampir 30 m. saat Kompas tiba di snaa, terdapat sekitar lima perahu motor karet yagn disewakan bagi pengunjung.
Kuma Resort berlokasi di Teluk Kuma sekitar 20 km dari Lewoleba. Seperti halnya Pantai Waijarang, hamparan pasir dan birunya laut begitu memukau. Destinasi-destinasi tersebut mendukung keberadaan Pantai Waijarang.
Harus diakui, pantai-pantai Lembata tidak kalah indah dnegna pantai legendaries lain di Indonesia. Persoalaannya, seberapa kuat niat pemkab dan masyarakat setempat membangun destinasi wisata yang nyaman dan memikat.

[*/tukang-jalan.com® Sumber : KOMPAS, JUMAT, 28 APRIL 2017 2016|Oleh : KORNELIS KEWA AMA]
Baca juga :

Keywords : Pantai Waijarang, Kecamatan  Nagawutung, Kabupaten Lembata, NTT
Tags :
Description :  Segerombolan burung laut bersahut-sahutan di rerimbunan pohon bakau di Pantai Waijarang, Kecamatan  Nagawutung, Kabupaten Lembata, NTT, minggu (26/2). Celocehan burung itu turut melengkapi keindahan hamparan pasir putih berkilau yang membentang berkilo-kilometer.

#Gunung Boleng di Pulau Adonara tampak dari Pantai Waijarang, Lembat, NTT.

#Map, Waijarang, Lembata, NTT

Comments

Popular Posts